Rekomedasi Produk

Sponsored :  Squavit

Kamis, 22 September 2016

Ikan Bandeng

      Ikan bandeng(Chanos Chanos) adalah ikan pangan yang cukup populer di Asia Tenggara.
Ikan bandeng ini merupakan satu-satunya spesies yang masih ada dalam suku chanidae, dalam bahasa Bugis dan Makasar ikan bandeng di di kenal sebagai ikan Bolu, dan dalam bahasa Inggris ikan bandeng disebut milkfish.


Ikan bandeng, mereka hidup di Samudra Hindia dan Samudra pasifik dan cenderung berkawanan di sekitar pesisir dan pulau-pulau dengan terumbu koral. Ikan bandeng yang muda dan baru menetas hidup di laut sekitar 2-3 minggu, lalu ikan bandeng berpindah ke rawa-rawa berair payau. dan kadangkala danau berair asin. Ikan bandeng akan kemali kelaut setelah mereka dewasa dan bisa berkembang biak.

Pada saat tahun baru Imlek ikan bandeng sangat di cari oleh masyarakat tionghoa, karena ikan bandeng oleh masyarakat tionghoa di percaya mengandung makna keberuntungan, kebahagiaan dan rezeki. Namun terlepas dari hal itu, ikan bandeng memang memiliki rasa dagingnya yang lezat dan gurih dan dagingnya pun netral (tidak asin seperti ikan laut) saat di masak dagingnya tida mudah hancur.

Selain dari itu ikan bandeng memilik manfaat gizi dan nutrisi yang cukup tinggi, Berdasarkan informasi dari situs infopeternakan.com edisi 10 april 2015, Deniarko menuliskan, Ikan Bandeng kaya gizi.

Ikan bandeng ditengarai memilik kandungan gizi yang jauh lebih baik di bandingkan ikan salmon yang sangat mendunia itu. Kandungan Omega-3 ikan bandeng ternyata lebih tinggi dibandingkan salmon. Sebagaimana kita ketahui selama ini ikan salmon di anggap memiliki kandungan Omega 3 tertinggi dan Pada kenyataan ikan bandenglah yang memilik kandungan omega 3 tertinggi.

Dan menurut pengujian yang telah di lakukan,seperti yang di tulis oleh  Deniarko menuliskan manfaat ikan bandeng sebagai sumber gizi memiliki kandungan omega-3 jauh lebih banyak di bandingkan ikan lainnya. kandungan omega 3 ikan bandeng sebesar 14,2% sementara ikan lainnya seperti sardin mengandung (3,9%) salmon (2,6%) dan tuna (0,2%).

Kelemahan ikan bandeng yaitu berada pada duri atau tulang ikan bandeng yang menempel pada daging ikan, Namun masalah itu bisa diatasi dengan adanya panci bertekanan tinggi(presto atau autoklaf) dengan waktu tertentu, sehingga duri atau tulang dalam tubuh ikan bandeng menjadi lunak dan dapat di hancur saat di kunyah.

Baca juga:
 Mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan pada informasi ikan bandeng karena informasi ini saya mengambil dari berbagai sumber dan dirangkai menjadi satu. Semoga informasi tentang ikan bandeng ini bermanfaat bagi kita semua. Amin...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar